Saung Guru

Abstrak
The study was based on the results of preliminary studies in the field of material and the area around the parallelogram which shows the obstacles of learning. Development of didactic design is made to minimize the barriers to learning that appears. The research was conducted in the fourth grade at SDN 1 Gobras and SDN Sangkali with the aim of designing alternative instructional design incorporates grooves student learning hypothetical form of Anticipation didactic Pedagogical (ADP) of the material around and the area parallelogram consists of three stages, namely: (1) analysis didactic situation before learning in thO e form of a didactic design Hypotheses include ADP; (2) analysis metapedadidaktik; and (3) the results of a retrospective analysis linking hypothetical didactic situation analysis with analytical results metapedadidaktik. Methods descriptive study with qualitative approach. Data collection techniques used triangulation (combined), which brings together the data of observation, interviews, and documentation. The research instrument is the researchers themselves are equipped with an instrument shaped essay written test. The data were analyzed qualitatively to determine the barriers to student learning, then arrange the trajectory of student learning in the form of HLT (hypothetical learning trajectory) and Pedagogical didactic Anticipation (ADP) based on the identified barriers to learning. The results of this study are didactic design alternatives that can be used in elementary school math learning about the material and the area around the parallelogram-based mathematical problem solving. (Penelitian ini didasarkan pada hasil studi pendahuluan di lapangan tentang materi keliling dan luas daerah jajargenjang yang menunjukkan hambatan belajarnya. Pengembangan desain didaktis dibuat untuk meminimalkan hambatan belajar yang muncul. Penelitian dilaksanakan di kelas IV SDN 1 Gobras dan SDN Sangkali dengan tujuan merancang alternatif desain pembelajaran yang dilengkapi alur pembelajaran siswa yang bersifat hipotesis berupa Antisipasi Didaktis Pedagogis (ADP) tentang materi keliling dan luas daerah jajargenjang terdiri atas tiga tahapan, yaitu: (1) analisis situasi didaktis sebelum pembelajaran berupa Desain Didaktis Hipotesis termasuk ADP; (2) analisis metapedadidaktik; dan (3) analisis retrospektif yang mengaitkan hasil analisis situasi didaktis hipotesis dengan hasil analisis metapedadidaktik. Metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan proses triangulasi (gabungan), yaitu menyatukan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri dilengkapi dengan instrumen tes tertulis berbentuk essay. Data tersebut dianalisis secara kualitatif untuk mengetahui hambatan belajar siswa, kemudian menyusun lintasan belajar siswa berupa HLT (hypothetical learning trajectory) beserta Antisipasi Didaktis Pedagogis (ADP) berdasarkan hambatan belajar yang teridentifikasi. Hasil penelitian ini adalah desain didaktis alternatif yang dapat digunakan pada pembelajaran matematika sekolah dasar tentang materi keliling dan luas daerah jajargenjang berbasis pemecahan masalah matematika).