Saung Guru

Abstrak
Asesmen otentik adalah asesmen yang secara langsung bermakna, dalam arti, apa yang diases memang demikian yang sesungguhnya terjadi, dan dapat terjadi, dalam kehidupan sehari-hari. Asesmen otentik mengases kemampuan riil siswa dalam kaitannya dengan kehidupan sehari-hari. Penggunaan asesmen otentik sangat erat hubungannya dengan kompetensi. Asesmen otentik merupakan kombinasi penilaian dari berbagai cara dan bentuk penilaian, seperti: tes tertulis, hasil pekerjaan rumah, proyek, kuis, karya tulis, laporan, jurnal, portofolio, observasi, praktek, dan kinerja (performance) peserta didik. Dengan portofolio siswa diberi kesempatan untuk menunjukkan kemampuannya, bukan ketidakmampuannya sehingga dapat menjadi pertimbangan dalam menentukan kemajuan siswa dalam suatu mata pelajaran. Dengan kata lain, penilaian portofolio merupakan penilaian otentik karena mencerminkan kemampuan yang sesungguhnya dari peserta didik. Sehingga penilaian dalam implementasi kurikulum 2013 sangat sesuai menggunakan penilaian otentik dan portofolio yang mencakup ranah afektif, kognitif, dan psikomotor (sikap, pengetahuan, dan keterampilan). Sehingga dengan program pendidikan vokasi, sekolah nantinya dapat sedini mungkin untuk mempersiapkan peserta didik agar dapat memiliki pekerjaan dengan keahlian terapan tertentu, maksimal setara dengan program sarjana.