Saung Guru

Abstrak
Semakin liberalnya perdagangan dunia akan menuntut peningkatan daya saing produk Indonesia di pasar global. Kemampuan bersaing produk Indonesia harus dipahami keterkaitannya dengan sektor hulu dan hilir serta perlu dirumuskan sumber-sumber pertumbuhan ekonomi dengan melakukan komparasi terhadap industri negara-negara lain. Perdagangan internasional yang mendorong terjadinya globalisasi ditandai dengan semakin berkembangnya sistem inovasi teknologi informasi, perdagangan, reformasi politik, transnasionalisasi sistem keuangan, dan investasi. Terbukti dengan disepakatinya kebijakan China-Asean Free Trade Area (CAFTA), terbukti dengan adanya banyak produk murah dan teknologi canggih dari negara yang paling padat penduduknya ini. Maka dari itu dalam pertumbuhan ekonomi rakyat indonesia mengalami hambatan kenaikan yang signifikan. UMKM merupakan kelompok pelaku ekonomi yang terpengaruh dari kesepakatan tersebut. UMKM dengan ini melakukan strategi keunggulan daya saing guna menghadapi era perdagangan bebas. UMKM dengan strategi keunggulan daya saing mampu bersaing dengan produk yang akan di datangkan dari negara china tersebut.