Portal Jurnal UPI

Penelitian Pendidikan

Terdepan Dalam Berkarya

"Jurnal Penelitian Pendidikan" media informasi, bernama "Warta Penelitian Pendidikan" pada tanggal 20-10-1980 berganti nama "Mimbar Pendidikan". sejak 2001 berganti menjadi "Jurnal Penelitian Pendidikan"

EDISI

« Tahun 9 Nomor 9 Oktober 2009

ANALISIS RETURN ON EQUITY (ROE) DAN PRICE EARNING RATIO (PER) TERHADAP RETURN SAHAM SEKTOR PERTAMBANGAN DI BURSA EFEK INDONESIA

Egi Arvian Firmansyah, Ikaputera Waspada, Mayasari*)
Abstrak
Masalah penelitian ini adalah rendahnya return saham emiten pertambangan yang diperoleh pelaku pasar dan para investor. Hal ini tercermin dari harga saham yang diperjualbelikan di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2007-2008 cenderung memiliki trend yang menurun. Industri pertambangan memiliki potensi yang sangat besar karena Indonesia adalah Negara yang sangat kaya akan hasil bumi. Semakin menurunnya perolehan return saham menunjukan adanya masalah dalam kinerja fundamental perusahaan emiten pertambangan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa ROE dan PER serta return saham emiten petambangan belum menunjukan hasil yang memuaskan meski pada tahun 2007 kinerja emiten pertambangan masih lebih baik dari pada tahun 2008. Kemudian pengaruh Rasio ROE dan PER terhadap return saham secara bersama-sama sebesar 17,18 %, kecilnya pengaruh tersebut terjadi karena pengaruh krisis pada tahun 2008. Emiten pertambangan agar meningkatkan modal dalam rangka perolehan laba karena rasio ROE dan PER merupakan indikator yang diperhatikan oleh investor dalam keputusan investasinya. Selain itu jika emiten tambang juga memiliki permodalan yang kuat, maka akan dapat bertahan di dalam situasi krisis yang terjadi. Emiten tambang juga diharapkan dapat mencari pasar baru agar tidak selalu tergantung dengan pasar utamanya yang tengah mengalami krisis.



Kata kunci : ROE (Return On Equity), Price Earning Ratio (PER) dan Return Saham emiten

Abstrak DOC       Abstrak PDF       Fulltext PDF      Send to email      Print      Share on Facebook

© Universitas Pendidikan Indonesia 2011.