MANAJERIAL

Abstrak
Salah satu strategi pokok pembangunan pendidikan nasional sebagaimana diamanatkan dalam Garis-Garis Besar Haluan Negara Republik Indonesia (GBHN RI) 1993 adalah pentingnya upaya-upaya peningkatan keunggulan kualitas pendidikan kejuruan untuk memenuhi tuntutan pasar tenaga kerja yang berkembang secara dinamis.

Peningkatan keunggulan kualitas pendidikan kejuruan, sangat tergantung dari tugas dan peranan guru dalam proses belajar mengajar. Oleh karena itu Departemen Pendi¬dikan dan Kebudayaan (Depdikbud) sebagai penanggung jawab sistem pendidikan nasional, senantiasa mengarahkan kebijaksanaan pembangunannya pada program-program pembinaan dan pengembangan produktivitas guru serta upaya-upaya peningkatan kualitas lulusan.

Kemampuan dan motivasi guru mempunyai posisi kunci yang tidak dapat diabaikan dalam proses pembangunan yang sedang berlangsung. Terlebih lagi bagi keberlangsungan hidup bangsa di tengah--tengah lintasan perjalanan jaman dengan teknologi yang kian canggih dan segala perubahan serta pergeseran nilai yang cenderung memberi manusia kepada kehidupan yang menuntut ilmu dan seni.

Semakin akurat para guru melaksanakan fungsinya, semakin terjamin, tercipta dan terbinanya kesiapan dan keandalan orang seorang sebagai manusia pembangunan. Dengan kata lain bahwa potret dan wajah diri bangsa di masa depan tercermin dari potret diri para guru masa kini, dan gerak maju dinamika kehidupan bangsa berbanding lurus dengan citra para guru di tengah-tengah masyarakat.