Portal Jurnal UPI

Conaplin Journal

Toward A Leading And Outstanding Journal In Applied Linguistics

Conaplin Journal merupakan sarana berbagi dalam kajian bahasa dan penerapannya.

EDISI

« Volume 1.1 July 2011

UNDERSTANDING TENOR IN SPOKEN TEXTS IN YEAR XII ENGLISH TEXTBOOK TO IMPROVE THE APPROPRIACY OF THE TEXTS

Noeris Meiristiani
Abstrak
Abstract: The goal of English Language Teaching is communicative competence. To reach this goal, students should be supplied with good model texts. These texts should consider the appropriacy of language use. By analyzing the context of situation which is focused on tenor, the meanings constructed to build the relationships among the interactants in spoken texts can be interpreted. This study aimed at investigating the interpersonal relations (tenor) of the interactants in the conversation texts as well as the appropriacy of their realization in the given contexts. The study utilized discourse analysis by applying a descriptive qualitative method. Four out of eight texts were selected to analyze based on the variety of the speakers’ roles and on the assumption that they potentially showed a high possibility of inappropriacy. Those samples were coded, segmented into single clauses and labelled based on their mood category. Then, the realization of the tenor of the texts was further analyzed in terms of appropriacy to suggest improvement. The results of the study show that the tenor indicates relationships between mother-son, teacher-student, student-student, and friend-friend; the power is equal and unequal; the social distances show frequent contact, relatively frequent contact, relatively low contact, high and low affective involvement, relatively informal, and relatively formal language. There are also some indications of inappropriacy of tenor realization in the four texts. They should be improved in the realization of establishing power, social distance, the use of degree of formality, and affective involvement.


Abstrak : Tujuan dari pengajaran Bahasa Inggris adalah kompetensi komunikatif. Untuk mencapai tujuan ini, siswa harus dibekali dengan teks model yang baik. Teks-teks ini harus mempertimbangkan kesesuaian bahasa yang digunakan. Dengan menganalisis konteks situasi yang difokuskan pada tenor, makna dibentuk untuk membangun hubungan antara interactant dalam teks lisan dapat ditafsirkan. Penelitian ini bertujuan menyelidiki hubungan interpersonal (tenor) dari interactant dalam teks pembicaraan dan juga kesesuaian realisasinya dalam konteks yang diberikan. Penelitian ini menggunakan analisis wacana dengan menerapkan metode kualitatif deskriptif. Empat dari delapan teks dipilih untuk dianalisis bedasarkan keragaman peran pembicara dan dengan asumsi bahwa teks tsb secara potensial menunjukkan tingkat kemungkinan yang tinggi atas ketidaksesuaian. Sampel-sampel tsb diterjemahkan, dibagi menjadi klausa-klausa tunggal dan dilabeli berdasarkan pada kategori moodnya. Kemudian, realisasi dari tenor teks tsb lebih lanjut lagi dianalisis dalam hal kesesuaian untuk perkembangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tenor mengindikasikan hubungan antara ibu-anak, guru-murid, murid-murid, dan teman-teman;kekuasaan nya setara dan tidak setara; jarak sosial menunjukkan kontak yang sering, kontak yang relatif sering, kontak yang relatif lemah, keterlibatan afektif yang tinggi dan rendah, bahasa relatif informal, dan bahasa yang relatif formal. Juga ada beberapa indikasi ketidaksesuaian realisasi tenor dalam empat teks tsb. Teks tsb harus dikembangkan dalam realisasi mengenai penetapan kekuasaan, jarak sosial, derajat penggunaan formalitas, dan keterlibatan afektif.

Kata kunci : context of situation, tenor, appropriacy

Abstrak DOC       Abstrak PDF       Fulltext PDF      Send to email      Print      Share on Facebook

© Universitas Pendidikan Indonesia 2011.